Senin, 17 November 2025
Beranda / Politik dan Hukum / Muhammad MTA Harap Dukungan Publik dalam Tugas Barunya sebagai Jubir Pemerintah Aceh

Muhammad MTA Harap Dukungan Publik dalam Tugas Barunya sebagai Jubir Pemerintah Aceh

Minggu, 16 November 2025 18:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf menyerahkan surat penugasan Juru Bicara Pemerintah Aceh kepada Muhammad MTA, di Ruang Kerja Ketua DPRA, Jum'at, 14 Nov 2025. [Foto: Humas Aceh]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Aceh kembali mempercayakan posisi strategis Juru Bicara Pemerintah Aceh kepada Muhammad MTA, Jumat, 14 November 2015.

Dalam pernyataannya melalui akun Facebook pribadinya, Tuwanku Mta, ia menyebut penugasan ini sebagai sebuah amanah besar yang ingin ia jalankan sebaik mungkin demi kemajuan Aceh.

“Syedara meutuwah, saat ini saya kembali dipercayakan sebagai Juru Bicara Pemerintah Aceh oleh Gubernur Aceh. Tugas ini merupakan amanah, sebagai sebuah kepercayaan dalam menyukseskan kepemimpinan Mualem“Dekfadh dalam memimpin Aceh,” tulisnya yang dilansir media dialeksis.com, Minggu (16/11/2025).

Dalam cuitannya, Muhammad MTA secara khusus menyampaikan penghormatan dan rasa terima kasih yang mendalam kepada Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), atas kepercayaan yang kembali diberikan kepadanya.

“Secara khusus, saya menyampaikan penghormatan dan terima kasih kepada Mualem atas kehormatan luar biasa ini,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa meski menyadari dirinya memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan, komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik tidak akan berubah.

“Dengan berbagai kelebihan dan kekurangan yang saya miliki, insyaAllah akan memberikan pelayanan dan pengabdian terbaik untuk Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Mualem,” lanjutnya.

Sebagai juru bicara, MTA menempati posisi penting dalam menyampaikan informasi sekaligus menjembatani komunikasi publik dengan pemerintah. Oleh sebab itu, ia sangat terbuka terhadap masukan dari berbagai kalangan.

“Saya sangat mengharapkan dukungan, saran, dan kritik dari rekan-rekan semua dalam tugas-tugas tupoksi saya sebagai Jubir Pemerintah Aceh,” tulisnya.

Ia menegaskan bahwa transparansi, komunikasi yang baik, dan kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi kunci untuk memastikan Pemerintah Aceh dapat bekerja secara efektif dan dipercaya masyarakat.

“Saleum. Semoga Aceh semakin baik di masa hadapan,” tutupnya. [nh]

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI